Semua berawal dari sebuah pertemuan sederhana, yang tak pernah kami sangka akan mengubah segalanya. Waktu itu, kami hanya dua orang asing yang dipertemukan oleh takdir. Obrolan ringan, tawa kecil, dan rasa nyaman yang perlahan tumbuh menjadi sesuatu yang lebih dari sekadar pertemanan.
Hari demi hari, kami saling mengenal — bukan hanya kebiasaan dan hobi, tapi juga mimpi, ketakutan, dan harapan. Kami belajar bahwa cinta bukan sekadar tentang momen bahagia, tapi juga tentang bagaimana saling menguatkan di masa-masa sulit.
Kami menghabiskan banyak waktu bersama, menjelajah tempat baru, mencoba hal-hal sederhana, hingga menikmati momen sesederhana duduk berdua sambil berbicara. Dalam setiap detik, kami merasa saling melengkapi.
Hingga pada akhirnya, kami sadar: inilah rumah yang selama ini kami cari, bukan sebuah tempat, melainkan hati satu sama lain.
Kini, dengan penuh syukur, kami mengundang keluarga, sahabat, dan orang-orang tersayang untuk menjadi saksi janji kami, memulai bab baru dalam kisah ini — sebuah perjalanan seumur hidup, bersama, untuk selamanya.
Tuliskan sesuatu ucapan berupa harapan ataupun doa untuk kedua mempelai.